Agen Bola : Arsenal terlihat meyakinkan di awal musim,
untuk difavoritkan sebagai penantang titel Premier League. Namun
penampilan kubu Arsene Wenger di paruh kedua musim terus anjlok, dengan
tiga kekalahan dan tiga kali imbang dalam dua bulan terakhir.
Dilansir dari Squawka pada Jumat, 4 Maret 2016, persaingan ketat terjadi di posisi puncak klasemen sementara Premier League, pada paruh musim pertama. Arsenal beberapa kali menggantikan Leicester City pada posisi pertama.
Sekarang Arsenal bahkan sudah tercecer ke posisi tiga, digusur oleh Tottenham Hotspur yang unggul tiga poin di posisi dua. Dua kekalahan beruntun dari Manchester United dan Swansea, otomatis membuat the Gunners semakin jauh dari persaingan titel juara.
Bandar Bola
Dilansir dari Squawka pada Jumat, 4 Maret 2016, persaingan ketat terjadi di posisi puncak klasemen sementara Premier League, pada paruh musim pertama. Arsenal beberapa kali menggantikan Leicester City pada posisi pertama.
Sekarang Arsenal bahkan sudah tercecer ke posisi tiga, digusur oleh Tottenham Hotspur yang unggul tiga poin di posisi dua. Dua kekalahan beruntun dari Manchester United dan Swansea, otomatis membuat the Gunners semakin jauh dari persaingan titel juara.
Bandar Bola
Mantan bintang Premier League, Craig Burley, yang kini menjadi pundit
televisi, mengatakan Arsene Wenger harus bertanggungjawab, jika Arsenal
gagal memanfaatkan peluang yang terbuka lebar, untuk merengkuh titel
Premier League musim ini.
Dia menegaskan, pelatih asal Prancis itu mesti berjiwa besar, dengan mundur dari posisinya. "Mereka tidak memiliki konsistensi, itu masalahnya. Jika Tottenham atau Leicester juara Premier League, dia seharusnya pergi," ujar Burley.
"Klub (Arsenal) ini harus membawa diri ke arah berbeda, karena jika salah satu dari dua klub (Spurs dan Leicester) itu yang menang, tentu klub harus melihat pada pemain yang mereka miliki, dan uang yang mereka keluarkan untuk gaji," katanya.
Dia menegaskan, pelatih asal Prancis itu mesti berjiwa besar, dengan mundur dari posisinya. "Mereka tidak memiliki konsistensi, itu masalahnya. Jika Tottenham atau Leicester juara Premier League, dia seharusnya pergi," ujar Burley.
"Klub (Arsenal) ini harus membawa diri ke arah berbeda, karena jika salah satu dari dua klub (Spurs dan Leicester) itu yang menang, tentu klub harus melihat pada pemain yang mereka miliki, dan uang yang mereka keluarkan untuk gaji," katanya.
No comments:
Post a Comment